Gypsy Jazz untuk Kota Medan
Mempopulerkan musik jazz kepada masyarakat Medan, itulah misi yang dibawa oleh Reiner Voet dan grup bandnya Pigalle 44. Pertunjukan mereka digelar pada Selasa (08/12) lalu di Auditorium Universitas Negeri Medan (Unimed).
Tapi music jazz yang mereka perkenalkan adalah jenis music jazz yang kini tengah popular di Eropa, Gypsy Jazz. Kehadiran pemusik jazz bernuansa Gypsy Jazz dari negeri kincir angin ini diprakarsai oleh Erasmus Huis/Pusat Kebudayaan Belanda di Jakarta dalam rangka kerjasama bidang budaya antar 2 negara.
Sore itu, Reiner Voet (gitar solo) bersama ketiga rekannya di Pigalle 44, Hermine Deurloo (harmonika/saksofon), Jan Brouwer (gitar rythm), Jet Stevens (kontra bas) menampilkan 12 lagu. Dua paling menarik dari antaranya adalah Donce Ambiance dari Django Reinhardt dan La Deesse dari Reiner Voet. Donce Ambiance adalah sebuah lagu yang menerjemahkan seluruh perasaan manis yang menimbulkan sweet atmosphere bagi pendengarnya. Sedang La Deesse adalah musik yang dikemas dengan Bulgarian intro dan swing jazz.
Tepuk tangan tak henti membungkus antusias penonton yang hadir. ”Belum pernah saya melihat tepuk tangan seantusias ini,” kata Voet. ”Tapi saya suka. Di Eropa tepuk tangan itu baru diberikan setelah pertunjukan selesai. Di sini lebih meledak-ledak,” antusiasnya lagi.
Reinier Voet adalah pemusik jebolan Royal Conservatory di Den Haag sebagai gitaris jazz dan aktif sebagai gitaris selama 25 tahun. Ia memang terinspirasi gypsy jazz. Meski terilhami gaya orang gipsi, mereka tak ingin menjadi meniru total. Mereka ingin jadi Reinier Voet and Pigalle44 yang apa adanya. ”Saya tidak ingin meniru gaya bermusik orang, kami ingin tampil seperti musik yang kami sajikan di sini,” kata Voet. Baginya bermusik adalah menyampaikan “perasaan”. Ia tidak terlalu memikirkan pesan moral dalam musiknya. Musik adalah keindahan dan kebebasan, itu saja yang ingin ia berikan.
Saat ini, Pigalle44 telah merilis CD mereka dengan nama mereka sendiri. Album mereka yang pertama adalah ‘Our Gypsy Rhapsody’ yang dirilis pada tahun 2000. Dalam repertoir ini ada karya dengan bergaya Django klasik seperti Douce Ambiance, I can’t give you anything but love dan beberapa karya komposisi Reinier. Untuk mengenal mereka lihat facebook mereka di lookfor Pigalle44.
Komentar
Posting Komentar